Tata Kelola Keuangan yang Transparan dalam Otonomi Khusus Tasikmalaya
Tata kelola keuangan yang transparan merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam menjalankan otonomi khusus di daerah. Hal ini juga berlaku untuk Kota Tasikmalaya, yang telah menerapkan prinsip-prinsip tata kelola keuangan yang transparan dalam pengelolaan keuangan daerah.
Menurut Bupati Tasikmalaya, Drs. H. Uu Ruzhanul Ulum, M.Si, “Tata kelola keuangan yang transparan merupakan kunci keberhasilan dalam mewujudkan otonomi khusus di Kota Tasikmalaya. Dengan adanya transparansi dalam pengelolaan keuangan daerah, masyarakat dapat melihat dengan jelas bagaimana uang negara digunakan untuk pembangunan dan pelayanan publik.”
Salah satu contoh nyata dari tata kelola keuangan yang transparan di Kota Tasikmalaya adalah dengan adanya laporan keuangan yang dapat diakses oleh publik melalui website resmi pemerintah daerah. Hal ini membuat masyarakat dapat mengawasi penggunaan anggaran dengan lebih mudah dan transparan.
Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Budget Analysis (IBA), Roy Salam, “Transparansi dalam tata kelola keuangan daerah sangat penting untuk mencegah terjadinya korupsi dan penyalahgunaan keuangan daerah. Dengan adanya transparansi, masyarakat dapat menjadi mitra dalam pengawasan pengelolaan keuangan daerah.”
Selain itu, tata kelola keuangan yang transparan juga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah. Menurut Survei Integritas Pusat Pengkajian Korupsi (Pukat) UGM, kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah akan meningkat jika terjadi transparansi dalam pengelolaan keuangan daerah.
Sebagai kesimpulan, tata kelola keuangan yang transparan merupakan hal yang sangat penting dalam menjalankan otonomi khusus di daerah, termasuk di Kota Tasikmalaya. Dengan adanya transparansi dalam pengelolaan keuangan daerah, masyarakat dapat mengawasi penggunaan anggaran dengan lebih mudah dan transparan, serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah.